Proses belajar mengajar merupakan inti dari proses pendidikan secara keseluruhan dengan guru sebagai pemegang peranan yang utama. Peranan guru adalah menciptakan serangkaian tingkah laku yang saling berkaitan yang dilakukan dalam suatu situasi tertentu serta berhubungan dengan kemajuan perubahan tingkah laku dan perkembangan siswa yang menjadi tujuannya. (Wrightman, 1977). Dalam pelaksanaanya, guru dituntut memiliki berbagai keterampilan mengajar, strategi belajar mengajar yang tepat, dan kemampuan melaksanakan evaluasi yang baik.
Menurut Dardjo Sukardja (2003), pada dasarnya ada tiga hal pokok yang harus dimiliki seorang guru dalam menghadapi situasi apapun, termasuk dalam menghadapi tantangan yang penuh persaingan pada era globalisasi. Ketiga hal tersebut adalah : Kepribadian yang mantap, Wawasan yang luas, dan kemampuan profesional yang memadai. Sesuai dengan tuntutan perubahan, maka gurupun dituntun untuk memiliki kemampuan dalam penyesuaian-penyesuai dengan kebutuhan perubahan tersebut. Perubahan dalam kurikulum diantaranya menuntut guru untuk dapat mempersiapkan, melaksanakan dan menyesuaikan berbagai kebutuhan dalam proses belajar mengajar dari sisi pemahaman secara teoritik, keterampilan dalam pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang diberlakukan dan kemampuan untuk melakukan kegiatana evaluasi atas proses yang dilakukannya.
Mengajar merupakan suatu proses yang kompleks. Mengajar adalah segala upaya yang disengaja dalam rangka memberi kemungkinan bagi siswa untuk terjadinya proses belajar sesuai dengan tujuan yang dirumuskan. Dalam prosesnya aktivitas yang menonjol dalam pengajaran ada pada siswa. Namun demikian bukanlah berarti peran guru tersisihkan; melainkan diubah. Guru berperan bukan sebagai penyampai informasi, tetapi bertindak sebagai director dan facilitator of learning – pengarah dan pemberi fasilitas untuk terjadinya proses belajar.
Beberapa prinsip umum tentang mengajar:
1) Mengajar harus berdasarkan pengalaman yang sudah dimiliki siswa
2) Pengetahuan dan keterampilan yang diajarkan harus bersifat praktis
3) Mengajar harus memperhatikan perbedaan individual setiap siswa
4) Kesiapan dalam belajar sangat penting dijadikan landasan dalam mengajar
5) Tujuan pengajaran harus diketahui siswa
6) Mengajar harus mengikuti rpinsip psikologis tentang belajar.
Belajar adalah sebagai proses perubahan perilaku, akibat interaksi individu dengan lingkungan. Perubahan perilaku dalam proses belajar adalah akibat dari interaksi dengan lingkungan. Interaksi ini biasanya berlangsung secara sengaja. Kesengajaan itu sendiri tercermin dari adanya faktor-faktor berikut:
a) Kesiapan (readiness); yaitu kapasiti baik fisik maupun mental untuk melakukan sesuatu
b) Motivasi; yaitu dorongan dari dalam diri sendiri untuk melakukan sesuatu
c) Tujuan yang ingin dicapai.
Beberapa prinsip umum tentang belajar:
- Proses belajar adalah kompleks namun terorganisasi
- Motivasi penting dalam belajar
- Belajar berlangsung dari yang sederhana meningkat kepada yang kompleks.
- Belajar melibatkan proses perbedaan dan penggeneralisasian berbagai proses.
Prinsip-prinsip Belajar
- Untuk dapat belajar dengan baik, siswa membutuhkan suasana yang wajar, tanpa tekanan.
- Untuk dapat belajar dengan baik, siswa membutuhkan suasana yang merangsang
- Dalam proses belajar mengajar, siswa sering membuthkan bimbingan dan bantuan guru
- Dalam Proses Belajar mengajar, siswa membutuhkan kesempatan untuk berkomunikasi, baik dengan guru, teman, maupun dengan lingkungannya
- Kebutuhan siswa akan poin 1,2,3 dan 4 berbeda dalam ragam dan kadarnya.
(Conny Semiawan, 1988 : 63)
Jenis-jenis keterampilan mengajar terbatas, mempunyai rentangan dari yang sederhana sampai yang kompleks, dari yang mengimplementasikan guru sebagai pusat keaktifan sampai kepada penciptaan situasi yang memberi kesempatan kepada siswa untuk melakukan kegiatan secara optimal. Jenis–jenis keterampilan mengajar tersebut meliputi:
1. Keterampilan Bertanya (Dasar dan Lanjutan)
2. Keterampilan Memberi Penguatan
3. Keterampilan Mengadakan Variasi
4. Keterampilan Menjelaskan
5. Keterampilan Membuka dan Menutup Pelajaran
6. Keterampilan Memimpin Diskusi Kelompok Kecil
7. Mengajar Kelompok Kecil dan Perorangan
8. Keterampilan Mengelola Kelas
No comments:
Post a Comment